Coba Anda ingat - ingat kembali, apa saja perbuatan maksiat yang telah Anda perbuat.
Hari demi hari terus berlalu, perbuatan maksiat pun terus dilakukan. Apakah Anda yakin, pada hari esok Anda masih sempat bertaubat?
Oleh karena itu, marilah kita jauhi maksiat mulai sekarang, yang belum pernah melakukan jauhi dan yang sudah pernah mari kita tinggalkan. Segeralah bertaubat selagi masih bisa, jangan sampai menyesal. Ya, Tuhan kita itu Maha Pemaaf, tapi coba Anda pikirkan bila saat ajal menjemput dan anda belum sempat bertaubat. Bayangkan, seberapa banyak dosa yang harus kita tanggung di kemudian hari. Janganlah mudah tergoda dengan hanya kenikmatan sesaat di dunia, yang dapat menghilangkan kenikmatan di akhirat.
Mulai sekarang, marilah kita jauhi maksiat dan perbanyak ibadah & kebaikan. Siapa yang dapat menolong kita di hari nanti? bila kita tidak pernah berbuat kebaikan dan senantiasa berbuat maksiat. Ingatlah bahwasannya manusia hidup di dunia itu untuk beribadah.
Sisa umur kita di dunia ini harus kita manfaatkan sebaik - baiknya bukan malah untuk melakukan maksiat. Tidak menutup kemungkinan yang muda bisa lebih dulu daripada yang lebih tua.
Kesehatan juga tidak 100% menjamin kita jauh dari ajal kita. Banyak juga orang yang masih muda dan sehat, tetapi ajal sudah menjemput mereka. Maka bersyukurlah kita yang masih hidup hingga saat ini dan masih mempunyai kesempatan untuk bertaubat.
Oleh karena itu, janganlah anda sia - siakan kesempatan ini, manfaatkanlah untuk bertaubat dan berubah menjadi manusia yang lebih baik lagi.
Api di dunia saja sudah panas, apalagi di neraka kelak. Bila Anda merasa bisa tahan dengan api neraka dan tidak ingin menikmati kenikmatan di surga, maka anda tidak perlu bertaubat.
Satu lagi pesan dari saya,
"Jangan sampai menyesal"
Mohon maaf bila ada perkataan saya yang kurang berkenan,
Sekian dan terimakasih.
